Seorang profesor psikologi di sebuah
universitas di Inggris mengajar kuliah tentang psikologi kerumunan massa dalam
kuliah tahunan. Untuk menggambarkan histeria massa, ia secara teratur
menunjukkan cuplikan berita TV mengenai kerumunan remaja menyambut The Beatles
di bandara lokal di tahun 1960.
Pada suatu waktu ketika ia memutar rekaman itu, ia mendengar
kegaduhan dan tawa dari murid-muridnya. Ketika film itu berakhir, ia bertanya apa yang menyebabkan kegaduhan itu.
Jawab seorang mahasiswa, "kami baru saja melihat beberapa orang tua kami di rekaman itu!"
Pada suatu waktu ketika ia memutar rekaman itu, ia mendengar
kegaduhan dan tawa dari murid-muridnya. Ketika film itu berakhir, ia bertanya apa yang menyebabkan kegaduhan itu.
Jawab seorang mahasiswa, "kami baru saja melihat beberapa orang tua kami di rekaman itu!"
Sent by: e-ketawa posted on 10
December 2013
Di dalam sebuah toko swalayan lokal,
ada seorang pria berbelanja dengan anak laki-lakinya.
Pria itu memeriksa sesuatu dari daftar belanjaannya, dia berbisik penuh konspirasi rahasia kepada anaknya:
"Kau tahu, jika kita benar-benar mengacaukan tugas ini, kita tidak akan perlu melakukannya lagi."
Pria itu memeriksa sesuatu dari daftar belanjaannya, dia berbisik penuh konspirasi rahasia kepada anaknya:
"Kau tahu, jika kita benar-benar mengacaukan tugas ini, kita tidak akan perlu melakukannya lagi."
Sent by: e-ketawa posted on 09
December 2013
Kisah ini terjadi di negara
subtropis. Cuaca dingin yang tak terduga telah menghancurkan tunas pada pohon
persik seorang pria untuk dua tahun berturut-turut.
Ketika musim semi mulai tiba, pria itu mulai menyiapkan diri. Ia menanam kembali pohon kecil dalam kotak besar yang dipasangi roda, dan menempatkan pohon di garasi setiap kali suhu udara luar turun.
Suatu hari pada waktu bulan April yang hangat, pria itu menarik pohon di atas kotak beroda itu dari garasi ke halaman, dan ia berhenti untuk memberikan anjingnya minum dari selang taman.
Seorang tetangga menyaksikan adegan dengan heran,
"Frank," akhirnya ia berkomentar, "Anda satu-satunya orang yang saya tahu yang mengajak jalan-jalan sebatang pohon dan mengairi anjingnya!"
Ketika musim semi mulai tiba, pria itu mulai menyiapkan diri. Ia menanam kembali pohon kecil dalam kotak besar yang dipasangi roda, dan menempatkan pohon di garasi setiap kali suhu udara luar turun.
Suatu hari pada waktu bulan April yang hangat, pria itu menarik pohon di atas kotak beroda itu dari garasi ke halaman, dan ia berhenti untuk memberikan anjingnya minum dari selang taman.
Seorang tetangga menyaksikan adegan dengan heran,
"Frank," akhirnya ia berkomentar, "Anda satu-satunya orang yang saya tahu yang mengajak jalan-jalan sebatang pohon dan mengairi anjingnya!"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar